Sebagaimana diketahui, arem-arem merupakan salah satu jajanan tradisional yang terbuat dari nasi beras. Jajanan tersebut hingga kini masih digemari oleh banyak orang, entah itu oleh anak-anak, remaja maupun dewasa. Apakah kalian tahu 1 kg beras bisa dibuat jadi berapa arem-arem?
Perlu dipahami, sebenarnya arem-arem mempunyai ukuran sedikit lebih besar apabila dibandingkan dengan lemper sebagai jajanan tradisional. Nah, untuk menganalisis 1 kg beras jadi berapa arem-arem, nantinya kalian perlu memperhatikan berbagai macam faktor.
Hal tersebut bukan tanpa alasan, sebab bahan baku beras pada arem-arem nantinya akan dibuat menjadi nasi yang dibungkus menggunakan daun pisang. Selain itu, untuk menghitung 1 kg beras jadi berapa arem-arem juga perlu mempertimbangkan apa jenis isian yang terdapat di dalamnya.
Oleh karena itu, apabila di antara kalian berencana ingin membuat arem-arem dari 1 kg beras, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu resep membuatnya. Untuk membantunya, di bawah ini akan kami jelaskan secara lengkap mengenai analisis 1 kg beras jadi berapa arem-arem dan cara membuatnya.
Daftar Isi
1 Kg Beras Jadi Berapa Arem-Arem?
Seperti sudah disinggung di awal, arem-arem merupakan salah satu jajanan tradisional Indonesia yang terbuat dari bahan dasar beras. Nantinya beras tersebut dijadikan sebagai sebuah nasi yang berisikan beberapa isian lalu dibungkus menggunakan daun pisang, sama seperti lontong atau lemper.
Jajanan tradisional khas Jawa tersebut biasanya dijadikan sebagai pengganti sarapan, terutama bagi masyarakat di wilayah Jawa Tengah. Di dalam proses pembuatan arem-arem, nantinya terdapat beberapa bahan baku yang perlu dipersiapkan, salah satunya yaitu beras putih.
Nah, hal inilah yang membuat banyak orang bertanya-tanya terkait beras 1 kg jika dibuat menjadi arem-arem akan jadi berapa bungkus atau berapa buah. Secara garis besarnya, 1 kg beras jadi berapa arem-arem nantinya akan sangat bergantung pada beberapa hal.
Namun, pada umumnya 1 kg beras putih bisa diolah jadi arem-arem kurang lebih sekitar 20 sampai 30 buah berukuran sedang. Daripada penasaran, di bawah ini akan kami jelaskan secara lengkap mengenai beberapa faktor yang mampu mempengaruhi jumlah arem-arem dengan bahan dasar 1 kg beras.
1. Ukuran Arem-Arem
Faktor pertama yang mempengaruhi jumlah hasil pembuatan arem-arem menggunakan bahan baku beras putih sebanyak 1 kg yaitu ukuran atau dimensi. Jadi, semakin besar arem-arem, maka akan semakin sedikit pula jumlah yang dihasilkan dari 1 kg beras.
2. Jenis Beras
Selain ukuran, jenis beras juga tentunya dapat mempengaruhi jumlah total hasil pembuatan arem-arem ketika mempunyai bahan dasar beras. Perlu diketahui, beras pulen pada umumnya menghasilkan arem-arem yang lebih mengembang serta membutuhkan lebih sedikit beras dibandingkan beras pera.
3. Jumlah Santan
Beberapa orang seringkali menambahkan santan ke dalam arem-arem supaya mampu membuat cita rasanya semakin gurih. Nah, ternyata penggunaan santan juga nantinya bisa mempengaruhi jumlah arem-arem. Jadi, semakin banyak penggunaan santan, maka semakin pulen pula arem-arem sehingga semakin sedikit jumlah yang dihasilkan.
4. Isian Arem-Arem
Sebagaimana diketahui, arem-arem dapat diisi dengan berbagai macam bahan, mulai dari sayuran, daging hingga ikan. Berat isi dalam arem-arem nantinya akan berkonstribusi pada total berat akhirnya. Namun, perlu diketahui bahwa berat isi tentu dapat bervariasi tergantung pada preferensi pribadi serta resep yang digunakan dalam membuat arem-arem.
Cara Membuat Arem-Arem
Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai perhitungan ataupun analisis 1 kg beras jadi berapa arem-arem disertai sejumlah faktor yang mempengaruhi jumlah total akhirnya. Mungkin sebagian besar dari kalian sudah mengetahui bahwa saat ini tersedia cukup banyak resep dapur dalam pembuatan arem-arem dari beras.
Jadi, hadirnya beragam pilihan resep dapur pembuatan arem-arem tersebut membuat kalian bisa memilih sesuai dengan keinginan serta selera masing-masing. Nah, sebagai informasi tambahan, di bawah ini akan kami berikan beberapa cara membuat arem-arem dengan cita rasa gurih serta lezat, mulai dari kebutuhan bahan hingga proses pembuatannya.
Bahan Nasi Gurih
- 1 kg beras, cuci bersih lalu tiriskan.
- 2,5 liter santan (campuran dari santan kental dan santan encer).
- 5 lembar daun salam.
- 3 batang serai, memarkan.
- 2 sdm garam.
Bahan Isian
- 2 papan tempe, potong kotak kecil lalu goreng setengah matang.
- 2 buah kentang, potong kotak kecil kemudian goreng setengah matang.
- 10 siung bawang merah.
- 5 siung bawang putih.
- 10 cabe merah mix rawit merah.
- 5 sdm kecap.
- 1 sdt air asam jawa.
- 2 sdm gula merah.
- 1 batang lengkuas, memarkan.
- 2 lembar daun salam.
- 2 lembar daun jeruk, sobek-sobek.
- 1/2 sdm garam.
Cara Membuat
- Langkah pertama, silakan buat isian arem-arem terlebih dahulu. Caranya yaitu tumis dua bawang hingga harum serta layu.
- Kemudian masukkan bahan-bahan lainnya.
- Setelah itu masukkan tempe dan kentang, lalu aduk hingga merata.
- Cara selanjutnya rebus santan bersama daun salam dan sereh.
- Masukkan garam secukupnya dan terus aduk supaya santan tidak pecah.
- Pada saat santan sudah mendidih, masukkan 1 kilo beras lalu aduk sampai santan habis.
- Tunggu beberapa saat sampau uapnya hilang (sudah tidak terlalu panas).
- Setelah itu jemur atau kukus sebentar daun pisang agar tidak kaku, kemudian lap sampai kering.
- Jika sudah, masukkan nasi gurih, berikan isian lalu gulung dengan rapi.
- Kemudian tusuk ujungnya menggunakan biting atau tusuk gigi.
- Lakukan pembungkusan arem-arem sampai habis, dalam hal ini yaitu sebanyak 20 sampai 30 bungkus.
- Terakhir, kukus kurang lebih sekitar 30 menit atau sampai matang.
Baca juga: 30 Ide Usaha Makanan Ringan Serba 1000, Modal Kecil!
Kesimpulan
Demikian sekiranya penjelasan dari Corecitypark seputar analisis 1 kg beras jadi berapa arem-arem berukuran sedang disertai dengan cara pembuatannya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai bahan acuan ketika ingin membuat arem-arem menggunakan beras putih sebanyak 1 kilogram.
